Cerita Dewasa Seks
– inii adalah cerita kehidupan yang sungguh memberi inspirasi dalam
sebuah hidupku.Terhadap seorang wanita ku lakukan sebuah Hubungan yang
menghangatkan di bagian seluruh tubuh dan aliran darahku,ketidak
sengajaan yang mempertemukan kami berdua,Ke agungan anugrah yang kudapat
darinya sungguh begitu mewarna dalam jiwa dan membekas dalam angan
hingga aku tak mampu menghapusnya.Boleh juga dibilang’ada satu raomansa
indah kami yang tercipta dan tak mampu kuhapus.Perkenalkan, ,,,nama aku
Tedy,umur 30 tahun bekerja pada salah satu perusahaan swasta yang ada
dikota (xxx),.Aku punya sedikit cerita yang bagiku cukup enak untuk
dibaca.Peristiwa ini terjadi sewaktu aku mencari tempat kost dikota aku
bekerjaSetelah lama mencari,akhirnya aku menemukan sebuah rumah yang
menurutku cukup bagus.Kudatangi rumah itu dan kuketuk pintunya.
Tak lama berselang,dari balik pintu
muncullah seraut wajah yang sangat cantik sekali.Seorang wanita yang
jika kutaksir umurnya 28 tahun.Wajahnya cukup cantik,dengan rambut yg
hitam dan subur yang panjangnya hingga kepunggung.
Jika kutaksir tinggi wanita ini kira2
155 cm.Namun yg membuat aku tertarik adalah bentuk tubuhnya yang
proporsional. Dadanya membusung indah dgn ukuran bra 36B dan bokong yang
besar,padat dan mengembang.Pada saat itu dia mengenakan baju kaos yg
cukup ketat sekali dgn belahan dada yang rendah,sehingga aku dapat
melihat kulit dadanya yg putih mulus ,dan celana lee yang dipotong
pendek hingga pangkal pahanya yang menampakkan batang paha yang putih
mulus tanpa cacat.
Akupun dipersilahkan masuk.Kamipun berkenalan.
“Perkenalkan, ,,,saya Tedy” kataku sambil mengulurkan tangan.
“Sabrina,,,,panggil aja Rina”katanya sambil menjabat tanganku.
Kurasakan lembut tangannya dalam, genggaman tanganku.
Akupun mengutarakan niatku padanya dan
kamipun saling tawar menawar tentang harga kost.setelah sepakat ,,,iapun
mengajakku untuk melihat kamar yang akan kutempati.
“Mari,,,,silahkan dilihat dulu deh,,,,:” katanya padaku.
Akupun mengikuti langkahnya dari
belakang.sambil berjalan akupun tak luput memelototi bokongnya yang
bergoyang.tak terasa sesuatu bergerak dari dalam celanaku.sesampainy a
dikamar yang aku tempati,kami masuk dan melihat seisi kamar
tersebut.Namun sesekali mataku mencuri pandang kearah dadanya Mbak
Sabrina yang putih mulus itu.ternyata dibalik baju kaos itu ia tak
mengenakan bra sehingga puting buah dadanya membayang jelas,,,
“bagaimana Mas Tedy,,,,bagus khan,,,,” katanya padaku.
“Wah,,,bagus sekali mbak,,,,,bersih lagi,,,”kataku padanya.
“Jangan panggil mbak dong,,,panggil aja Rina,,,ya ,,mas:katanya padaku.
“oh ,,maaf,,,ya deh,,,”
Malam harinya akupun berkenalan dgn
suaminya Mbak Sabrina.Ternyata diluar dugaanku,suaminya sabrina jauh
lebih tua dari Sabrina.jika kutaksir umurnya sekitar 40 tahun.Namun
beliau sangat ramah dan supel.Beliau seorang menejer disebuah perusahaan
swasta yang ada dikota ini.Tujuannya membuka kos-kosan bigina hanyalah
untuk menemani Sabrina agar jangan kesepian saja,karena beliau sering
dinas keluar kota.
Akupun semakin hari semakiun betah
tinggal disini.Hingga tak terasa aku telah tinggal disini selama 3
bulan.Jika kuperhatikan ,penampilan Sabrina ibu kost mudaku ini makin
hari makin seksi saja.Terkadang aku sering menghayalkan dan membayangkan
bagaimana rasanya bersetubuh dengannya.Padahal aku punya banyak
kesempatan untuk melakukannya .Tak jarang suaminya pergi keluar kota
untuk beberapa hari lamanya, dan selama itu pula sicantik Sabrina
tinggal berdua denganku.
Hingga suatu hari,,,Ketika itu aku
pulang kerja agak larut malam,,,ketika aku pulang,,kulihat lampu ruang
tamu sudah mati.Agaknya Sabrina sudah tidur.Untunglah aku mempunya kunci
cadangan ,hingga aku bisa masuk tanpa harus membangunkannya. Begitu
kubuka pintu,,,,kulihat lampu diruang tengah masih menyala.Akupun
mengunci pintu dan berjalan menuju ruang tengah.Alangkah terkejutnya aku
menyaksikan pemandangan diruang tengah tersebut.Kulihat Sabrina
tergeletak tidur diatas lantai yng beralaskan permadani.Disamping nya
terlihat sebuah benda yang menyerupai penis lelaki.Rupanya ia habis
masturbasi dengan penis yang terbuat dari karet hingga terlelap
tidur.Akupun menghampirinya dan memelototi sekujur tubuhnya yang tak
tertutupi oleh sehelai benangpun.Betapa mulusnya kulit Sabrina.Tak
terasa sesuatupun bergerak dibalik celana panjang yang
kukenakan.Timbullah keinginanku untuk menyetubuhinya malam ini.
Perlahan kugerakkan tanganku membelai
buah dadanya yang padat dan berisi itu.Kuremas remas dua bukit yang ada
didadanya sambil sedikit kupelintir ujung putingnya.Akupun mendekatkan
bibirku kearah puting yang tegak menjulang itu.Kupermainkan dengan ujung
lidahku sambil kugigit perlahan.Aku perhatikan dia tak bergerak
sedikitpun.Mungkin ia hanyut dalam mimpi-mimpi yang indah.Akupun
melanjutkan aksiku.Perlahan mulutku mengitari permukaan perutnya yang
langsing itu dan akihirnya berhenti dibukit kemaluannya .Aku
memperhatikan bukit lembab yang merah merekah dan tak ditumbuhi sehelai
rambutpun.Kujulurka n lidahku untuk menyapu permukaan bukit itu.Terasa
sangat halus sekali kulit permukaan vaginanya .Mulutku terus begerilya
disekitar bibir kemaluannya. .
Akupun bangkit dan melepaskan seluruh
pakaianku.Batang kejantananku tegak berdiri seolah ingin menusuk memiaw
yang terbentang dihadapanku. Akupun kembali menghampiri Sabrina yang
tergolek pasrah.Kembali kujilati lobang kewanitaan yang merah merekah
itu.Batang kejantananku berada pada posisi yang sangat keras dan tegang
sekali.Perlahan, kugosokkan ujung kepala peniskut permukaan vagina
sabrina.Sampai saat itu ,,tak ada gerakan yang berarti yang terjadi pada
dirinya.
Akupun segera saja menusukkan batang
kejantananku kedalam lobang kewanitaannya .Bless,,,,,langsung
masuk.Kudiamkan beberapa saat sebelum kugoyang perlahan.Beberapa menit
kemudian,,,aku mulai menggoyang perlahan ,dan terus hingga akhirnya
sesuatu terasa menyesak dari dalam diriku.Aku telah mencapai
klimalks.Kucabut penisku dari dalam vagina Sabrina dan kumuncratkan
spermaku diatas perutnya yang putih mulus itu.
Selesai menggeluti tubuh Sabrina ,,aku
bergegas memberesi pakaianku dan pergi meninggalkannya yang masih
tergolek dilantai dalam mimpi-mimpi indahnya.Malam ini menjadi malam
keberuntungan bagiku ,,karena telah dapat menikmati tubuh cantik yang
selalu menjadi hayalan dalam masturbasiku, ,walau hanya dalam tidurnya
yang indah.
Semenjak kejadian malam itu,,aku semakin
terobsesi untuk dapat bercinta dengan Sabrina dalam wujud yang
sebenarnya,, bukan seperti kejadian malam itu.Akupun mencari cara dan
kesempatan yang tepat untuk melaksanakan keinginanku. Dan selama
ini,,tak ada tanda-tanda kalau Sabrina tahu kejadian malam itu.
Hingga suatu hari ,,,,aku mendapatkan ide gila untuk mengerjai Sabrina.
.Hari itu ,,,suami mbak Sabrina hendak
pergi keluar kota untuk beberapa minggu.hal itu kuketahui dari
pembicaran mereka diruang keluarga.Sebelum berangkat,,rupanya sicantik
Sabrina pengen digenjot dulu sama suaminya tercinta
Malam itu mereka bercinta melepaskan
rasa kerinduan yang menggebu.Sicantik Sabrina begitu buasnya begerilya
diatas tubuh suamainya yang setengah baya itu.Sementara sang suami tak
sanggup mengimbangi permainan yang diberikan sang istrinya yang cantik
jelita itu. Sabrina begitu ganasnya mengulum penis milik suamianya
,,layaknya seorang anak kecil yang lagi mengulum permen.Namun tak
berselang lama ,,,dari penis itu memuntahkan lahar panas yang siap
ditelan oleh Sabrina.Hanya sampai disitu permainan seks yang dapat
dilakukan sang suami.Dengan segala kekesalan akhirnya mbak Sabrina
mengakhiri permaianannya, walau kepuasan yang ia dambakan belum ia
dapatkan.Permainan malam itu berakhir dengan sejuta kekecewaan yang
tersimpan dalam hati sicantik Sabrina.
Pagi itu,,,Suami sabrina berangkat
keluar kota.Sebagaimana rencana gila yang telah kupersiapkan, ,,pagi ini
aku akan memberikan kejutan yang sangat berarti buat sicantik
Sabrina.Sebagaimana kebiasaannya setiap pagi,mempersiapkan sarapan
pagi,,trus memanggil sang suami untuk menikmati sarapan dan juga
aku sebagai penghuni kost dirumah
ini.Karena sang suami sudah berangkat keluar kota ,,dengan sendirinya
tinggal aku yang akan dipanggilnya untuk menikmati sarapan pada pagi
itu.
Dari balik pintu yang memeng sengaja
kubuka sedikit,,kuperhatik an Sabrian melangkah munuju kamarku.Akupun
segera beranjak menuju tempat tidur , pura pura tidur dengan posisi
terlentang tanpa mengenakan selembar benangpun.tampaklah tubuhku diatas
ranjang seperti seorang bayi raksasa.Apalagi rambaut yang tumbuh
diselangkangku telah kucukur sebelumnya.Tak dapat kubayangkan betapa
terkejutnya sabrina menyaksikan pemandangan yang dapat mengundang gairah
kewanitaannya.
Beberapa saat kemudian ,,pintu kamarku
diketok dari luar dan namaku dipanggil nya.namun tak ada sahutan
sedikitpun.Terdenga r pintu kamarku berderik pertanda kalau sabrina
membukanya.Dan, ,,,ia terbelalak menyaksikan diriku yang terlentang
bugil diatas tempat tidur.Kuintip dari balik mataku,,,dia menutup
mulutnya dengan telapak tangannya menyaksikan pemandangan yang sangat
vulgar sekali.Akupan sedikit menggeliat sambil sebelah tanganku
menggosok penisku yang spontan membuatnya berdiri tegang.Nafas Sabrina
semakin memburu demi menyaksikan ukuran penisku yang mulai membesar dan
tegak bak tugu monas.Mungkin dia mulai terpancing dengan aksi yang
kulakukan tadi.
Perlahan ia menutup pintu dan
meniggalkan kamarku.Mungkin tidak tahan dengan nafsu yang bergelora
dalam dirinya.apalagi semalam ia tak mendapatkan kepuasan yang ia
inginkan.rencana pertama telah sukses terlaksana dan menyusul langkah
selanjutnya yang akn membuat Sabrina makin tak kuat membendung nafsu
birahinya sendiri.
Akupun bangkit dari tempat
tidurku.kuklenakan celan pendek yang cukup tipis sekali tanpa mengenakan
celana dalam.Dapat dibayangkan betapa batang kejantananku terbayang
menggantun diselangkanganku. Aku keluar dari kamarku menuju
dapur.Kulihat Sabrina lagi sibuk .
Kucoba menghampirinya ….dan kusapa sedikit.”pagi, ,,,Rina,,” kataku padanya.
“pagi juga “balasnya dengan sedikit
menoleh sambail menundukkan kepalanya dan sedikit melirik
kearahku.Kulihat tubuhnya sedikit gemetaran .
“oh ya,,mas mana nih,,kok nggak keliatan”tanyaku kepadanya.
Padahal aku tahu kalau suaminya lagi keluar kota.
“lagi keluar kota,,ada tugas dari perusahaan”katanya lagi.
“lama ya keluar kotanya”tanyaku lagi.
“ya,,katanya seh satu minggu”
Sabrina tetap mengerjakan pekerjaannya.
Kulhat ia tak kosentrasi dengan apa yang ia kerjakan.Tampak dari getaran
tangannya yang sedikit menggigil menahan hawa nafsu yang mulai menusuk
ubun-ubunnya. Nampaknya perangkapku sudah mulai bekerja dan sedikit lagi
mangsa akan masuk dalam perangkap itu.
Tengah asyik bekerja ,,tanpa sengaja ia
menyenggol gelas disampingnya yang berisi minuman.Spontan saja air yang
ada dalam gelas itu tumpah dan mengenai
celana yang kukenakan.Celanakup un basah
kuyup,,,sehingga membuat batang kejantannanku tercetak dibalik celanaku
yang basah.Sabrina segera mengambil kain dan ingin mengeringkannya.
Namun urung ia lakukan begitu melihat batang kejantananku yang jelas
membayang.
Melihat keragu-raguannya ni,,,akupun
memberanikan diri untuk memegang tangannya dan membimbing
keselangkanganku. Kuletakkan tagannya pas diatas gundukan batang
kejantananku sambil sedikit kucoba mengeluskan tangannya itu
diselangkanganku. tampak ia menundukkan kepalanya namun tangannya tetap
membelai mesra batang kejantananku yang membuat ukurannya semakin
membesar.
Merasa telah masuk dalam
gairahku,,,kuangkat sedikit dagu sabrina .kupandangi wajahnya yang
cantik dengan tatapan yang penuh nafsu.Kudekatkan bibirku dan kulumat
bibir yang merah merekah itu.Iapun membalas pagutan bibirku dengan
ganasnya.Beberapa saat kami saling pilin.Sesekali lidahku masuk
menyentuh lidahnya yang menambah gelora nafsu kami berdua.
Sementara itu ,,tangan Sabrina tak lepas
dari selangkanganku, membelai dan mengocok batang kejantananku.
tangankupun tak lepas dari dua bongkahan bokongnya yang padat mengembang
itu.Perlahan tanganku bergerak keatas mengelus kulit punggungnya yang
putih mulus .Puas mengelus punggungnya, ,tanganku beranjak naik mengelus
buah dadanya yang kenyal.
“oh,,,,oh,,,ahh, ,,ahh,,,oh,
,,,”erangnya saat kugenggam payudaranya dengan penuh nafsu,kemudian
kupilin puting susunya yang keras menegang.”Ahh, ,”desahnya tak karuan
setiap kupilin puting susunya.
Kualihkan ciuman bibirku kelehernya yang
putih jenjang.Terus kebawah hingga lidahku menyentuh ujung puting
susunya yang makin membuat ia mengerang tak karuan.Sementara puting
susunya yang satu lagi masih tetap kupilin dengan sebelah
tanganku.Kemudian tanganku terus kebawah payudaranya dan terus hingga
akhirnya menyentuh permukaan vaginanya.Kuobok obok isi vagina itu hingga
mengeluarkan cairan yang cukup hangat sekali.
Permainan seks kami semakin panas.Segera
kuangkat tubuh sabrina dan kutidurkan diatas meja yang berantakan
itu.Kutelentangkan ia.Kujilat-jilat memiawnya yang sudah banjir.banyak
sekali cairan yang keluar dari lubang kenikmatannya.” Ahhh,,,Uhhh,
,,,Ohhh,,” erang nya tak karuan dan semakin menjadi.Kedua tangannya
menjambak rambutku dengan keras seakan tak ingin melepaskan mulutku dari
lubang kenikmatannya.
Aku mulai mengatur serangan
berikutnya.Kugengga m batang kejantananku, ,,kugogokkan kekulit
permukaan Vagina sabrina yang telah basah.Perlahan kudorong kepala
peniskuyang sudah pas berada dimulutlobang vaginanya.Tampak kepala
peniskumasih agak sulit menerobos masuk karena ukurannya yang cukup
besar.
“sssleeeeeb,, ,,,,,sssleeeeeb, ,,,sslleeeb, ,,”pelan pelan batang kejantananku coba masuk kedalam vagina sabrina.
“aaahhhhkkkk, ,,,,ssssss, ,,,,,,,,sayang, ,,besar sekali,,,,aahkkkkk, ,,,”erangnya.
Akupun tersenyum puas mendengar erangan
manja dari mulutnya ,lalu dengan sekali sentakan saja penisku menyeruak
masuk kedalam vagina sabrina.
Matanya terbeliak dengan mulut terbuka
dan tangannya mencengkranm bibir meja begitu penisku menerobos lubang
kenikmatannya. tampak bibir vagina itu terkuak lebar seakan tak mampu
menampung besarnya batang kejantananku.
Perlahan akupun mulai memaju mundurkan
pantatku menggoyang batang kejantatanku yang amblas dalanm lubang memiaw
sabrina.Ia mulai merasakan sensasi yang luar biasa yang tak pernah ia
dapatkan dari sang suami.
Akupun memperhatikan kearah selangkangan
Sabrina.Tampak vaginanya menggenggam erat penisku.dan akupun merasa
puas akhirnya dapat menikmati tubuh indah yang selalu menjadi
hayalanku.Pandangan matakupun tak luput dari dua gundukan diatas dadanya
yang bergoyang kekiri dan kekanan.Tanpa menyia-nyiakan kesempatan
tanganku langsung menomplok dua gundukan itu.Kuremas remas kedua susu
yang mengkal itu sambil sesekali kupilin dua putingnya yang sudah keras
menegang .
“ohhhh,,,uhhhhh, ,,akhhhhhhh, ,,enak
sekaaaaliii, ,,tongkolmu teddyy,,,,”erangan Sabrina makin tak
karuan.Tensi permainan semakin panas dan akhirnya,,,,
“Oohhhhh,,,akhhhhh, ,,aku mau keluar sayannnnngh, ,,,,,,”
Akupun semakin cepat menggenjot tubuh
sabrina yang membuat dia mengerang penuh nafsu,,,dan terasa batang
kejantannanku dibanjiri oleh cairan yang ada dalam lobang kewanitaannya.
Beberapa saat kemudian terasa sesuatu
menyesak dari dalam batang kejantannku. Akupun ingin mencabut batang
kejantananku yang terbenam dalam lubang memiaw Sabrina ,,namun ia
menahan dan minta ditumpahkan didalam saja,,,,”jangan dicabut dong
sayang ,,,,tumpahain didalam aja ya,,,”pintanya padaku,,dan akhirnya
crootttt,,,creetttt t,,spermaku tumpah didalam rahimnya.
Akupun mencabut batang kejantannnku dari
lubang memiaw sabrina.Diapun bnagkit dan meraih batang kejantananku.
Dijilatinya sisa-sisa sperma yang masih menempel dipenisku.Permainan
babak pertamapun selesai.Kami sama sama terlentang diatas lantai tanpa
sehelai benangpun yang menempel ditubuh.
“Ted,,,thank ya ,,,,”katanya padaku.
“Thank buat apa say,,,”kataku sambil mencubit ujung hidungnya.
“ya,,,buat ,,itu,,tuh,, ,,”katanya lgi,,,
“itu apa sayang,,,,,yang jelas dong ngomongnya,, ,”
“ih,,jadi malu nih,,,,” katana manja.
Sementara tangannna tak lepas dari batang kejantananku, ,,,
“mau lagi ya,,,”kataku sambil memancing gairahnya.
“udah sayang,,,,nggak kuat lagi nih”
Kami pun bangkit dan pergi kekeamar
mandi untuk membersihkan badan.Didalam kamar mandi ,,kami mengulangi
kembali permainan seks yang lebih panas lagi.Memang sisabrina type
wanita haus seks.Beberapa gaa kami praktekkan dalam kamar mandi itu.Deru
nafas yang semakin memburu tak menyurutkan hasrat kami untuk bercinta.
Begitula,,,setiap ada kesempatan ,,kami
selalu mengulangi dan mengulanginya kembali sepanjang suaminya tak
berada dirumah.Terkadang jika suaminya berada dirumahpun sabrina kerap
masuk kekamarku dan,,apalagi kalau bukan digarukin memiawnya dengan
tongkolku yang selalu memuaskannya.
Rating peringkat pada Google dalam artikel yang berjudul Cerita Dewasa – Aku Setubuhi Tubuh Ibu Kostku
9 out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.
Terima kasih anda telah membaca dan melihat foto video cerita artikel tentang Cerita Dewasa – Aku Setubuhi Tubuh Ibu Kostku , Jika posting berjudul Cerita Dewasa – Aku Setubuhi Tubuh Ibu Kostku merupakan artikel bermanfaat silahkan share atau berikan tanggapan anda pada kotak komentar di bawah. Sekali lagi terima kasih atas kesediaan anda membaca Cerita Dewasa – Aku Setubuhi Tubuh Ibu Kostku.
{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment